Hadirnya Bank Sampah Sekolah, Wujud Nyata Edukasi Peduli Lingkungan

Tim Bank Sampah SMK Negeri 13 Jakarta (Bastilas) telah kembali aktif sejak tahun 2022 pasca pandemi Covid-19 yang terjadi. Penimbangan perdana dilakukan pada Jumat, 9 September 2022. Beberapa kali penimbangan sampah telah berlangsung dan dilakukan secara berkala.

Slogan “Buanglah sampah pada tempatnya” nampaknya tidaklah cukup menjadi solusi dalam permasalahan sampah di lingkungan sekolah. Terlebih banyaknya rombongan belajar di SMKN 13 Jakarta pun turut andil menimbulkan tingginya angka sampah yang dihasilkan tiap kelas. Sehingga dibutuhkan gerakan masif oleh seluruh warga sekolah sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan lingkungan sekolah.

SMKN 13 Jakarta telah turut serta melakukan gerakan mengurangi penggunaan sampah plastik, dengan cara menghimbau peserta didik untuk membawa bekal makanan dan minuman dari rumah. Namun, hal itu belumlah cukup. Sehingga, Bastilas hadir menjadi langkah awal dalam membina kesadaran warga sekolah untuk mulai memilah, mendaur ulang dan memanfaatkan sampah yang ada. Sampah yang terkumpul dan memiliki nilai jual akan dikonversi dalam tabungan sampah tiap kelas. Kemudian kegiatan daur ulang dilakukan secara kompak oleh masing-masing kelas.

Untuk memotivasi program daur ulang sampah, Bastilas juga telah melangsungkan kegiatan Lomba Daur Ulang Sampah pada Kamis, 8 Desember 2022 dengan mengusung tema “Sampah menjadi Berkah”. Kegiatan daur ulang dilakukan kolektif tiap kelas. Tidak hanya peserta didik saja, para dewan guru juga turut berpartisipasi dalam daur ulang sampah. Beberapa kreasi yang tercipta diantaranya tempat tisu dan tas dari tutup botol,  rangkaian bunga dari sedotan dan plastik, kursi dari botol plastik, dan lain-lain. Harapannya dengan dilakukan kegiatan ini sebagai salah satu sarana edukasi sehingga dapat terciptanya budaya baru bagi warga sekolah dalam menjaga lingkungan sekitar, dan menjadi aksi nyata dalam menjaga keberlanjutan bumi.